Disini untuk awal dari segala Upaya yang perlu disiapkan, yaitu perbaikan niat. Alasan kenapa saya mengambil topik ini, bisa anda tebak sendiri deh, pastinya sudah mainstream(:D). Tapi kalo anda memang bener dan serius kurang paham, silahkan buka kitab fiqih seperti safinatunnajah, sulamuttaufiq, fathulqorib, dan masih banyak yang lain, hehehe..lebih simpelnya buka saja deh kitab google, tinggal ketik pentingnya niat, pilih satu web yang menarik hasrat anda, trus dibaca ala kadarnya saja yaa, karena nantinya dibawah ini juga saya jelaskan alasannya(hehehe :D).
عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ -رَضِيَ اللهُ عَنْهُ- أَنَّهُ قَالَ عَلَى الْمِنْبَرِ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ– يَقُولُ: « إِنَّمَا الأَعْمَال بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُه إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ، فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ و مَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى دُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ إِلَى امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ » رواه البخاري و مسلم.
Dari Umar bin Khattab radhiallahu ‘anhu, bahwa beliau berkhotbah di atas mimbar, “Saya mendengar Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Sesungguhnya, amal itu hanya dinilai berdasarkan niatnya, dan sesungguhnya pahala yang diperoleh seseorang sesuai dengan niatnya. Barang siapa yang niat hijrahnya menuju Allah dan Rasul-Nya maka dia akan mendapat pahala hijrah menuju Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya dengan niat mendapatkan dunia atau wanita yang ingin dinikahi maka dia hanya mendapatkan hal yang dia inginkan.’” (HR. Al-Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907)
Setelah baca hadits diatas, ehh tepatnya arti hadits diatas(kebanyakan orang awam cuma baca artinya doang, termasuk saya :D), sudah paham kan alasannya. Ha'? masih bingung??waaa..kalo gtu anda harus bin wajib baca rangkaian kata saya selanjutnya.
Ayo sebelum saya meneruskannya, kita diam sejenak, pejamkan mata, kira-kira semenit saja dah, kalo kelamaan ya 1 jam, trus bosan dan ketiduran(hehehe :D). Pikirkan harapan, keinginan, mimpi, cita-cita, pilih satu saja yang paling kita harapkan atow yang sedang kita inginkan. Ok??serius dimulai dari sekarang.........................................................................................................................................
.....................................------------------------30sekon----------------------.................................
.........................................................................................................................................................
..................................................................................................................brukk brukk..selesai.
Luar biasa dan istimewa buat anda yang memikirkan Surga di hati, subhanallah. Memang kebanyakan memikirkan kepentingan duniawi, termasuk saya sendiri(hehehe :D). Kemudian muncul pertanyaan penegasan, apa kita benar-benar dan serius binti bangett menginginkan hal itu terwujud??kalo ragu, lebih baik anda kembali ke bait diatas deh, saya juga kok(:D)........................................................................
........................-------------------------------LOADING--------------------------------...........................
...............................................................setelah tak ada keraguan, sekarang sudah sadarkah anda, alasan saya mengambil topik perbaikan niat ini. Secara tidak langsung kita sudah belajar memperbaiki niat. Yaa seperti hadits diatas yang intinya niat itu sangatlah penting. Karena niat akan berwujud semangat pada tahap usahanya. Ibaratnya sih, waktu kita menendang bola.(saya yakin tidak perlu diterangkan lebih lanjut :D).
Disini saya berupaya merangkai ulang niat saya, saya juga mengajak anda semua loo, dan tidak saya beri kata "akan" karena penafsiran saya, kalo diselipkan kata itu, bisa muncul penundaan yang berujung pada keraguan lagi. Setelah tahap Upaya ini, kita lanjut ke tahap Usaha(dimaknai sendiri saja yaa), dan Doa kepada Allah SWT. Amiin.
Rujukan untuk sahabat muslim, kita akhiri baca:
أشهد أن لا اله الا الله وأشهد ان محمد رسول الله
اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ///اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ///اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ
سُبْحَانَ اللَّهِ وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَ لاَ اِلهَ إِلاَّ اللَّهُ وَ اللَّهُ أَكْبَرُ
لاحول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم
NB: jangan terlalu difikirkan..hehehe :D, semangat dan tetap semangat berkarya, sama juga bersama berkreasi untuk mengekspresikan mood :D smile emoticon buat akhir ekspresi kita :D :D :D